Toy Story 3 (2010)

Labels: , ,


Story : Woody, Buzz, Jessie, Mr. and Mrs. Potato Head, Rex, Hamm, Bullseye, Slinky dan Alien Toys kini berada dalam kotak mainan. Hanya merekalah yang tersisa dari mainan Andy. Bertahun-tahun sudah Andy tidak memainkan mereka, tentu saja karena Andy saat ini sudah menginjak remaja. Dan dalam 3 hari Andy akan masuk ke perguruan tinggi. Andy pun memisahkan barang-barangnya yang akan dia bawa dan yang tidak. Ia memutuskan untuk membawa Woody dan menyimpan yang lainnya di loteng. Sayangnya mereka ditempatkan dalam trash bag sehingga Ibunya membuang mereka ke tempat sampah tanpa disengaja. Berhasil lolos dari pembuangan, mereka masuk ke dalam kotak yang akan disumbangkan ke Sunnyside, sebuah tempat penitipan anak.


Di Sunnyside, mereka bertemu dengan banyak mainan baru seperti Lotso, Ken dan Big Baby. Woody mengajak yang lainnya untuk kembali ke tempat Andy, namun mereka menolaknya. Woody pun kembali ke tempat Andy sendiri, sayangnya ia gagal dan ditemukan oleh Bonnie, seorang anak perempuan. Sementara itu, Buzz dan yang lainnya tidak menduga apa yang akan terjadi dengan mereka. Anak-anak itu memainkan mereka dengan kasar. Malam harinya Buzz meminta Lotso untuk menempatkan mereka di tempat lain. Ia menolak lalu menangkap dan memprogram ulang Buzz dan menangkap Jessie dan yang lainnya. Woody yang mendengar dari salah satu mainan Bonnie tentang bagaimana Lotso yang sebenarnya kembali ke Sunnyside untuk menyelamatkan teman-temannya. Dan petualangan besar mereka pun dimulai.



Review : Lebih dari 10 tahun sudah sejak seri terakhir yaitu Toy Story 2, muncul seri ketiga dan merupakan seri terakhir dari perjalanan trilogi Toy Story. Film yang pastinya dinanti oleh banyak penggemarnya, Pixar membuat Toy Story 3 menjadi salah satu karyanya yang cemerlang. Mengambil setting cerita dimana saat Andy mulai remaja, yang jika dipikir-pikir sejalan dengan para penggemarnya yang mungkin dulu saat menonton Toy Story 1 dan 2 mereka masih anak-anak dan sekarang mereka mulai dewasa. Dari sinilah Toy Story 3 berhasil membawa emosi penonton ke dalamnya. Membuat suasana mereka merindukan mainan mereka saat kecil, sama seperti Andy yang juga merindukan mainannya. Bahkan sebagian penonton menangis pada bagian akhir film. Pixar membuktikan bahwa karakter mainan plastik pun dapat membuat seseorang menangis. Sungguh hal yang luar biasa, seperti yang mereka lakukan pada film "Up". Tidak lupa scoring yang sangat mendukung dalam setiap adegan apalagi pada saat adegan akhir yang mungkin membuat penonton semakin terisak.

Sama seperti dua seri sebelumnya, Toy Story 3 selalu dapat membuat kita tertawa sepanjang film. Rex yang selalu menghibur dengan hal-hal konyol yang dia lakukan, Jessie yang pemarah, Mr. dan Mrs. Potato dan trio alien yang lucu dan Buzz yang dalam film ini membuat penonton tertawa saat dia salah program sehingga berbahasa Spanyol dan tentunya adegan Mr. Potato dengan tortilla-nya. Pixar menjadikan masing-masing karakter khas dan tentunya dengan perannya masing-masing. Ditambah karakter baru Lotso, Ken dan Big Baby, yang menempatkan mereka dalam peran antagonis di film ini. Jangan lupa, semua itu dibumbui kisah cinta antara Barbie dan Ken romantis tapi tetap kocak.

Di jajaran pengisi suara, Toy Story 3 masih menggunakan pengisi suara yang sama dengan film sebelumnya. Bahkan pengisi suara Andy yang dulu masih kecil, kini telah dewasa dan kembali mengisi suara Andy yang kini sudah remaja. Kesemuanya memainkan peran yang baik, sehingga emosi dari masing-masing karakter dapat tersampaikan.

Overall, Toy Story 3 merupakan sebuah sekuel penutup yang sangat baik. Lebih baik dibandingkan 2 seri sebelumnya membuat trilogi Toy Story menjadi sempurna. Pantas jika kita menaruh ekspektasi yang tinggi terhadap film ini dimana pada akhirnya film ini pun sesuai dengan apa yang kita inginkan. Dan lagi-lagi, Pixar selalu menghasilkan karya yang brilliant, satu kata bagi mereka. Magnificent!!!


RATE : 5/5

0 comments:

Post a Comment